Komisi V Minta Penambahan Pintu Keluar Tol Lampung-Sumsel

25-11-2019 / KOMISI V
Wakil Ketua Komisi V DPR RI Nurhayati. Foto : Riyan/mr

 

Wakil Ketua Komisi V DPR RI Nurhayati meminta Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) serta Hutama Karya untuk menambah pintu keluar pada jalan tol Terbanggi Besar-Pematang Panggang-Kayu Agung yang menghubungkan Provinsi Lampung dengan Sumatera Selatan. Di mana tol tersebut merupakan yang terpanjang di Indonesia. 

 

“Kami dari Komisi V DPR RI menginginkan dalam setiap pembangunan jalan tol bisa menumbuhkan titik-titik ekonomi baru di setiap daerah, sehingga setiap perencanaannya pemerintah daerah harus ikut terlibat dalam menentukan titik pintu keluar tol. Pintu tersebut harus menuju daerah industri, perkebunan, tempat wisata dan tempat yang bisa menumbuhkan perekonomian masyarakat,” tutur Nurhayati.

 

Legislator dapil Jawa Barat XI itu menginginkan setiap daerah tidak hanya menjadi penonton di setiap pembangunan, melainkan harus ikut andil dan mendapatkan manfaat dari setiap pembangunan. Hal tersebut sesuai dengan keinginan Presiden Joko Widodo saat pidato pelantikan presiden. “Saat Presiden Joko Widodo dilantik beliau menginginkan delivered tidak hanya sent, yang artinya setiap pembangunan telat diterima manfaatnya oleh masyarakat,” tutur Politisi Fraksi PPP ini.

 

Sementara itu, Anggota Komisi V DPR RI Mulyadi meminta dalam setiap pembangunan insfratruktur harus efektif, efisien, tepat sasaran dan terpenting adalah memiliki nilai tambah meningkatkan kualitas hidup masyarakat. “Insfratruktur ini dibangun untuk siapa? jika dibangun untuk masyarakat, ya harus memiliki manfaat untuk masyarakat. Jangan sampai tol ini sepi peminat dan malah memutus UMKM karena terlewati ketika tol sudah dibangun,” tutur Mulyadi.

 

Politisi Fraksi Partai Gerindra tersebut juga meminta pemerintah daerah harus diajak dan memberikan masukan ke pemerintah pusat, karena yang tahu potensi daerah itu sendiri. “Pemerintah daerah harus pro aktif dan memberikan masukan dalam setiap pembangunan insfratruktur, sehingga ketika sudah dibangun rakyat ikut merasasakan manfaatnya,” tutupnya. (rh/es)

BERITA TERKAIT
Jangan Usik Dana Desa sebagai Jaminan Koperasi Merah Putih
20-08-2025 / KOMISI V
PARLEMENTARIA, Jakarta - Ketua Komisi V DPR RI Lasarus menegaskan agar pemerintah tidak menjadikan dana desa sebagai beban dalam pembiayaan...
​Lasarus Pertanyakan Roadmap Koperasi Merah Putih, Ingatkan Peran Desa sebagai Subjek
19-08-2025 / KOMISI V
PARLEMENTARIA, Jakarta- Ketua Komisi V DPR RI Lasarus menegaskan perlunya pemerintah menyusun peta jalan (roadmap) yang jelas dalam pelaksanaan program...
Biaya Transportasi Tinggi, Komisi V Dorong Desain Ulang Integrasi Moda Transportasi
06-08-2025 / KOMISI V
PARLEMENTARIA, Jakarta - Wakil Ketua Komisi V DPR RI, Andi Iwan Darmawan Aras berpandangan tingginya biaya transportasi yang dialami masyarakat...
Zero ODOL Berlaku 2027, Syafiuddin Minta Pemerintah Lakukan Sosialisasi Masif
05-08-2025 / KOMISI V
PARLEMENTARIA, Jakarta - Anggota Komisi V DPR RI Syafiuddin, menyatakan dukungan penuh terhadap kebijakan penerapan zero Over Dimension Over Loading...